Thursday, September 17, 2020

Unknown

TOKOH Anna Freud (1895-1982)

 


Anna Freud (1895-1982)

Tentang Tokoh :Anna Freud (1895-1982) adalah seorang psikolog dari aliran psikoanalisis, yang juga merupakan putri dari Sigmund Freud. Anna Freud terkenal karena bukunya yang berjudul Ego and Defense Mechanism. Di dalam buku tersebut, Anna secara khusus membicarakan mekanisme pertahanan diri yang dilakukan oleh remaja.

Perbedaan antara Anna dengan psikolog psikoanalisis lain seperti Jung dan Adler adalah Anna lebih tertarik dengan dinamika kejiwaan ketimbang struktur kejiwaan, khususnya dinamika yang bertumpu pada ego.Bagi Anna, ego adalah dasar dari segala pengamatan seorang psikolog.Di dalam ego, psikolog dapat mengamati cara kerja id, super ego, dan alam bawah sadar secara umum.Dengan difokuskannya penelitian pada ego, dimulailah suatu gerakan di dalam Mazhab Psikoanalisis yang disebut psikologi ego.

 

Konsep Kepribadian : Kepribadian dapat berkembang ke arah yang lebih positif karena peran ego yang independen. Ego tidak lagi menjadi joki yang lemah yang tidak bisa mengatur “kuda”nya (id) tetapi menjadi ego yang berkembang yang tahu jalan terbaik untuk dilewati. Artinya, ego lebih bebas untuk berkembang, menuju kepribadian yang sehat.

Struktur Kepribadian : Sama seperti struktur kepribadian psikoanalisis yaitu id, ego dan superego, hanya menurut Anna ego di sini mampu berkembang lebih bebas, tidak hanya memuaskan drive instingrif id dan tekanan superego, tetapi menyeimbangkan ranah di dalamnya.

Dinamika kepribadian : Ego relatif independen dari id, sejak awal dan perkembangannya beroperasi untuk membantu diri bertahan, bahkan ketika hal itu menyakitkan dan menunda kepuasan. Ego memakai prinsip realita dalam arti luas, yakni; kemampuan untuk mengantisipasi kebutuhan aksi pada masa yang akan datang, yang tujuan utamanya terus menerus menyesuaikan diri dengan lingkungan yang diharapkan, di samping mungkin memberi kepuasan id. Untuk mencapai tuguan itu, ada empat harmoni di dalam dan di luar diri yang harus dipertahanankan ego, yakni;

1.    Mempertahankan keseimbangan yang indah antara keseluruhan individu dengan realitas eksternal sosial dan fisik

2.    Karena id mempunyai beberapa drive instingtif yang semuanya menuntut kepuasan, ego harus memantapkan harmoni keseimbangan di dalam ranah id

3.    Ego harus menyeimbangkan tiga unsur mental yang saling bersaing, id dan superego

4.    Ego menjaga harmoni di antara berbagai tujuannya sendiri yang saling berbeda yakni; keseimbangan antara peran membantu id dengan peran sebagai ego independen yang tujuannya tidak untuk memuaskan drive id.

 

Tahap perkembangan : Garis-garis perkembangan menunjukkan usaha ego untuk mampu menghadapi situasi hidup, tanpa harus menarik diri dan tanpa memakai mekanisme pertahanan secara berlebihan. Anna mengemukakan enam garis perkembangan, masing-masing bergerak dari dominasi id menuju realis ego :

1.    Dari ketergantungan menjadi percaya diri

2.    Dari mengisap menjadi makan makanan keras

3.    Dari mengompol dan membuang kotoran sembarangan menjadi dapat mengontrol urinasi/defakasi

4.    Dari tidak bertanggungjawab menjadi bertanggung jawab mengatur tubuh

5.    Dari egosentrik menjadi kerjasama

6.    Dari bermain anggota tubuh sendiri menjadi bekerja

Penemuan Anna Freud : Psikologi Ego (bersama Robert W. White dan Heinz Hartmann) merupakan gagasan awal adanya co-parenting, berpikiran optimis pada kepribadian seseorang  untuk lebih baik.

 

 

Unknown

About Unknown

Author Description here.. Nulla sagittis convallis. Curabitur consequat. Quisque metus enim, venenatis fermentum, mollis in, porta et, nibh. Duis vulputate elit in elit. Mauris dictum libero id justo.

Subscribe to this Blog via Email :